Rabu, 08 Mei 2013

SADARI


SADARI merupakan pemeriksaan payudara sendiri untuk mengetahui kemungkinan adanya kanker payudara / benjolan yang memungkinkan adanya kanker payudara.SADARI penting untuk mengetahui benjolan yang memungkinan adanya kanker payudara karena penemuan secara dini adalah kunci untuk menyelamatkan hidup.Waktu dilakukan SADARI dilaksanakan sebanyak 1 kali tiap bulan setelah haid terakhir dan dilakukan selama 10 menit perhari. Alat yang diperlukan untuk SADARI Bantal / tumpukan selimut, Cermin / kaca,Kursi.SADARI merupakan pemeriksaan payudara sendiri untuk mengetahui kemungkinan adanya kanker payudara / benjolan yang memungkinkan adanya kanker payudara.SADARI penting untuk mengetahui benjolan yang memungkinan adanya kanker payudara karena penemuan secara dini adalah kunci untuk menyelamatkan hidup. 

Cegah Kanker Payudara, dengan  SADARI Sekarang!
Kanker payudara disebut sebagai momok bagi kaum wanita karena kanker ini akan terus menghantui sepanjang hidupnya. Di Indonesia, jumlah penderita kanker payudara masih menduduki tingkat kedua setelah kanker mulut rahim. Namun, data di Rumah Sakit Kanker Dharmais tahun 2003 menemukan bahwa kasus kanker payudara sudah melebihi jumlah kanker mulut rahim (serviks).

Gejala paling umum adalah:
1.   Muncul benjolan di payudara yang permanen, terdapat perubahan bentuk dan ukuranpayudara, benjolan di sekitar ketiak.
2.   Kelainan kulit berupa ruam pada kulit di sekitar payudara, areola atau puting terlihat bersisik, memerah, dan bengkak. Tanda ini terkadang sering disangka sebagai eksim.
3.     Kelainan puting, yakni keluar cairan dari puting susu, puting susu menjadi lunak. Oleh karena itu , kita perlu mewaspadai jika menemukan bercak di pakaian dalam.
Lantas, apa yang bisa kita lakukan untuk mencegahnya? Agak sulit mencegahnya. Santai saja, hiduplah dengan tenang, seimbang antara kerja, olahraga, dan rekreasi. Juga jaga
pola makan yang sehat.

CARA MELAKUKAN SADARI
Ada lima langkah dalam melakukan SADARI, yaitu :
1.  Mulailah dengan mengamati payudara di cermin dengan bahu lurus dan lengan di pinggang. Disini, yang harus diamati adalah bentuk payudara, ukuran dan warna. Karena rata-rata payudara berubah tanpa kita sadari. Perubahan-perubahan yang perlu diwaspadai adalah : berkerut, cekung kedalam, atau menonjol kedepan karena ada benjolan. Puting yang berubah posisi dimana seharusnya menonjol keluar, malahan tertarik kedalam. Warna memerah, kasar dan sakit
2.    Kemudian angkat kedua lengan untuk melihat apakah ada kelainan pada kedua payudara
3.  Sementara masih didepan cermin, tekan puting apakah ada cairan yang keluar. ( bisa berupa  cairan putih seperti susu, kuning atau malahan darah ).
4.  Kemudian berbaringlah, raba payudara kanan dengan tangan kiri untuk merasakan perubahan yang ada di payudara sebelah kanan dan sebaliknya. Tekan secara halus dengan jari-jari secara datar & serentak. Selubungi dengan jari payudara kita dari arah atas sampai bawah, dari tulang selangka ke bagian atas perut,dari ketiak ke leher bagian bawah. Ulangi pola ini sehingga yakin bahwa seluruh payudara telah tercover. Kini mulai pada puting. Buat lingkaran yang makin lama makin besar hingga mencapai seluruh tepi payudara. Menggunakan jari, buatlah gerakan keatas dan kebawah berpindah secara mendatar/menyamping seperti sedang memotong rumput. Sambil rasakan seluruh jaringan payudara, dibawah kulit dengan rabaan halus hingga rabaan yang sedikit lebih menekan.
5. Terakhir, rasakan payudara anda ketika sedang berdiri atau duduk. Bagi kebanyakan wanita, paling mudah untuk merasakan payudaranya adalah ketika payudaranya sedang basah dan licin, sehingga paling cocok adalah ketika sedang mandi dibawah shower. Lakukan seperti pada langkah ke-4, dan yakinkan bahwa seluruh payudara sudah tercover oleh rabaan tangan.
Mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. Karena itu, coba kenali dan pahami payudara. Dengan demikian, dapat mengetahui bila terdapat kejanggalan pada payudara sedini mungkin. Caranya mudah. Dapat melakukan pemeriksaan payudara sendiri (Sadari) di depan cermin. SADARI adalah moto yang harus kita ingat. SADARI adalah singkatan dari periksa payudara sendiri. Sadari dapat dilakukan mulai usia berapapun tapi sangat dianjurkan bila usia sudah lebih dari 20 tahun.

By : Dian Purwaningsih (030112b011)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar